Polantas korban pembacokan masih dirawat

seorang anggota kepolisian 2012 lintas aiptu wijartono baru dirawat intensif akibat enam luka sabetan golok pelaku pelemparan pos polisi di jalan mitra batik, kota tasikmalaya, jawa barat, minggu (5/5) malam.

anggota satuan kemarin lintas (polantas) polresta tasikmalaya itu, selasa, dirawat pada rumah sakit jasa kartini karena luka di pihak tangan, dada juga leher.

kepala polresta tasikmalaya akbp iwan imam susilo menungkapkan korban diserang ketika ingin menjerat seseorang dan digemari melempar bom rakitan ke pos polisi.

selanjutnya, papar iwan, tersangka menganggarkan senjata api rakitan serta bekerja menembakannya ternyata tidak meletus lalu menganggarkan golok juga menyerang anggota sampai terluka.

Informasi Lainnya:

anggota kami berusaha merampas senjata api rakitan dan tak meletus, tetapi pelaku menganggarkan golok mendorong anggota mengalami enam luka, katanya.

aksi serangan tersebut, papar iwan, mampu dihentikan setelah anggota polisi lainnya dua kali menembak sampai pelaku tewas.

anggota kami yang lain yaitu brigadir wahyu berusaha menyelamatkan rekannya melalui menembak dua kali pelaku sampai meninggal dunia, katanya.

aksi penyerangan tersebut bermula saat salah seorang pria tiba-tiba melemparkan benda semisal bom rakitan ke arah pos polisi jalan mitrabatik sekitar jam 19.30 wib.

dua anggota polisi dan sedang membuka tugas pengaturan kemarin lintas bersama penduduk setempat berusaha mengejar pelaku pelemparan tersebut.

pelaku berhasil dikejar pada gang kawasan jalan cipedes tidak jauh dari pos polisi, sampai terjadi bentrokan itu.

jasad pelaku dibawa ke rsud tasikmalaya untuk diotopsi.

sementara, jatidiri pelaku belum digemari, tutur iwan.